Beredar Vidio Surat Suara yang Sudah Ditandai atau Tercoblos, Ini Penjelasan Panwaslih dan KIP Aceh Selatan

3 Nov 2024 - 23:38
Foto: Proses Sortir dan Pengecekan Surat Suara oleh Petugas Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Aceh Selatan.
1 dari 2 halaman

SIKLUS.CO | Tapaktuan -- Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh Selatan menjelaskan terkait beredarnya vidio yang memperlihatkan kertas surat suara 03 seakan sudah ditandai, padahal itu hanyalah percikan tinta yang berasal dari pabrik atau tempat percetakan, dikarenakan saat proses pengecekan dan sortiran pertama sekali oleh panitia penyelenggara pemilihan sebenarnya sudah ada. 

"Kertas surat suara tersebut terkena percikan tinta pada saat pertama sakali dilakukan pengecekan/sortiran kertas suara oleh petugas pemilihan kepala daerah di gedung Rumoh Agam Kabupaten Aceh Selatan," kata ketua Panwaslih Aceh Selatan Al Syukri Rahman melalui via Handphone kepada SIKLUS.CO, Minggu (3/11/2024).

"Pada pelaksanaan sortir dan pelipatan yg dilakukan oleh petugas, ada ditemukan surat suara dalam kondisi rusak karena proses percetakan, ada percikan tinta yang mengenai nomor urut dan Photo surat suara dari paslon. Kertas surat suara yang terkena percikan tinta bukan hanya pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 03 saja, melainkan 01 dan 02 juga terkena tinta atau surat suara yang rusak" pungkasnya.

Untuk itu, kata Syukri, perlu kami sampaikan kepada semua pihak dan stakeholder agar tidak salah menafsirkan vidio yang beredar tersebut.

Syukri mengatakan selaku Panitia pengawas pemilihan selalu siaga dalam melaksanakan tugas untuk mengawasi. Pada saat proses pembukaan kertas surat suara dan ingin melakukan sortir serta pengecekan dan pelipatan kertas suara semua lembaga terkait dalam pelaksanaan pemilihan ada dilokasi, seperti Komisi Independen Pemilihan (KIP), Panwaslih, pihak keamanan dari kepolisian setempat, dan juga insan pers ada di lokasi.

Selanjutnya, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Selatan Kafrawi menjelaskan, bukan ditandai atau tercoblos terkait surat suara sebagaimana beredar dalam video tersebut. Akan tetapi surat suara tersebut terkena percikan tinta saat masih di percetakan/pabrik.